Wednesday, January 18, 2012

Ukhuwah

*Lain2 - Gatse*

Oleh : Al-Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawwas
Sumber : Syarah Aqidah Ahlus Sunnah Wal Jama`ah

Ahlus Sunnah wal Jama`ah menjaga ukhuwwah (persaudaraan) sesama Mukminin dan seolah mereka itu seperti satu tubuh, bila yang satu sakit, maka yang lainnya pun ikut merasakan sakit juga.Rasulullah SAW bersabda:"Seorang Mukmin dengan Mukmin lainnya seperti satu bangunan yang tersusun rapi, sebagiannya menguatkan sebagian yang lain.” Dan beliau merekatkan jari-jemarinya.  Rasulullah SAW pun pernah bersabda:"Perumpamaan kaum Mukminin dalam cinta-mencintai, sayang-menyayangi dan bahu-membahu, seperti satu tubuh. Jika salah satu anggota tubuhnya sakit, maka seluruh anggota tubuhnya yang lain ikut merasakan sakit juga, dengan tidak bisa tidur dan demam.” Di antara hak-hak seorang Muslim yang harus dipenuhi oleh saudaranya sesama Muslim adalah:1. Apabila berjumpa, mengucapkan salam.2. Apabila diundang, maka dipenuhi undangannya.3. Apabila meminta nasihat, maka dinasihati.4. Apabila bersin dan mengucapkan: “Alhamdulillaah,” maka dido`akan dengan mengucapkan: “Yarhamukallaah (semoga Allah merahmatimu).”5. Apabila sakit, hendaknya dijenguk.6. Apabila meninggal dunia, maka diantarkan jenazahnya.Rasulullah SAW bersabda:"Lima hak yang harus ditunaikan seorang Muslim atas saudara Muslim lainnya: (1) menjawab salam, (2) bertasymit  saat ia bersin, [3] memenuhi undangannya, (4) menjenguk ketika ia sakit, dan (5) mengantar jenazahnya.” 7. Apabila mengalami kesulitan, maka diberikan bantuan.8. Senantiasa memudahkan urusannya.9. Senantiasa menutupi aibnya.
Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa menghilangkan satu kesulitan seorang Mukmin dari kesulitan-kesulitan dunia, maka Allah akan menghilangkan kesulitan darinya dari kesulitan-kesulitan di hari Kiamat. Dan barangsiapa memudahkan urusan seorang Mukmin, maka Allah akan memudahkan urusannya di dunia dan akhirat. Dan barangsiapa yang menutupi aib seorang Muslim, maka Allah akan menutupi aibnya di dunia dan akhirat. Allah akan senantiasa menolong hamba-Nya selama hamba itu menolong saudaranya.”  Ahlus Sunnah menganjurkan tolong-menolong sesama kaum Muslimin dalam kebaikan dan taqwa berdasarkan timbangan syari`at, bukan timbangan para pengikut hawa nafsu dan ahli bid`ah.Sebagaimana firman Allah SWT ‫‬‫‫‬ ‬"Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan taqwa, dan janganlah tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran.”[ Al-Maa-idah: 2]

No comments:

Post a Comment