*Lain2*
LEBARAN IKUT SIAPA?
Di antara AQIDAH AHLUS SUNNAH adalah MELAKSANAKAN IBADAH BERSAMA ULIL AMRI (Pemerintah).
Termasuk di dalamnya adalah mengikuti hari raya yg ditetapkan oleh pemerintah. اللّه Ta'ala berfirman: "Hai orang-orang yang beriman, ta'atilah اللّه & taatilah Rasul (Nya), & Ulil Amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada اللّه (al-Qur'an) & Rasul (sunnah), jika kamu benar-benar beriman kepada اللّه & Hari Kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) & lebih baik akibatnya" [QS 4:59].
Ahlus Sunnah berbeda dg Ahlul Bid'ah, Ahlus Sunnah menegakkan ibadah bersama Ulil Amri, meskipun mereka orang-orang fasiq. Dari jaman Shahabat Radhiyallahu 'anhum - & seterusnya - Ulil Amri senantiasa memimpin ibadah, baik ibadah shalat, puasa, haji & yg lainnya.
Ahlus Sunnah berbeda dg firqah Khawarij yg mengkafirkan penguasa fasiq (zhalim). Kita diperintahkan untuk ta'at kepada Ulil Amri meskipun (mereka) fasiq, selama kefasikannya tak membawa dirinya kepada kekafiran yg jelas.
[dikutip dari Syarah Aqidah Ahlus Sunnah wal Jama'ah, al-Ustadz Yazid ibn Abdul Qadir Jawas Hafizhahullah, Pustaka Imam Asy-Syafi'i, Jakarta].
No comments:
Post a Comment