*AL ILMU*
Apa hukumnya menggunakan bahasa Arab? Bagaimana bila kita menggunakan bahasa Indonesianya , seperti Ukhty, Syukron, Waiyyaki, Jazakillah khoyron?
Jawab:
Sudah sepantasnya seorang muslim mencintai bahasa Arab dan berusaha menguasainya. Allah telah menjadikan bahasa Arab sebagai bahasa Al-Qur’an karena bahasa Arab adalah bahasa yang terbaik yang pernah ada sebagaimana firman Allah ta’ala: إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ قُرْآنًا عَرَبِيًّا لَعَلَّكُمْ تَعْقِلُونَ
“Sesungguhnya Kami menurunkannya berupa Al Quran dengan berbahasa Arab, agar kamu memahaminya.” (QS. Yusuf:2)
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah Berkata: “ Oleh karena itu memahami bahasa Arab merupakan bagian dari agama. Keterbiasaan berkomunikasi dengan bahasa Arab mempermudah kaum muslimin memahami agama Allah dan menegakkan syi’ar-syi’ar agama ini, serta memudahkan dalam mencontoh generasi awal dari kaum Muhajirin dan Anshar dalam keseluruhan perkara mereka.” (Iqtidho Shirotil Mustaqim).
Membaca atau mendengarkan bacaan al Qur'an, keduanya sama-sama memiliki keutamaan seperti disebutkan dalam beberapa dalil:
‘ Barangsiapa membaca satu huruf daripada kitab Allah maka baginya satu kebaikan. Dan satu kebaikan (digandakan) dengan sepuluh seumpamanya. Tidak aku katakan (Alif Lam Mim) itu satu huruf tetapi Alif satu huruf, Lam satu huruf dan Mim satu huruf ‘ (Riwayat at-Tirmidzi)
Rasulullah berkata: “ Bacalah olehmu al-Qur'an sesungguhnya ia akan datang pada hari qiamat memberi syafa’at kepada pembacanya” (Riwayat Muslim)
Sedangkan keutamaan bagi orang yg mendengarkan bacaan Al Qur'an adalah:
QS. Al A'raaf: 204: "Dan apabila dibacakan Al-Quran, maka dengarkanlah (baik-baik) dan perhatikanlah dengan tenang, agar kamu mendapat rahmat"
“Barangsiapa mendengar satu ayat dari kitab Allah (al-Quran) maka ia akan menjadi cahaya untuknya pada hari kiamat”(Riwayat Ahmad).
No comments:
Post a Comment