*Abu Ayaz*
Bismillah,
Dari Ali radliyallahu 'anhu berkata: "Kalaulah agama ini berdasarkan
ro'yu (akal), tentulah bagian bawah khuff (sepatu) lebih layak diusap
dari pada bagian atasnya (ketika wudhu). Sesungguhnya aku melihat
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengusap punggung (bagian atas)
khuffnya".[ HR Abu Dawud dengan sanad yang hasan shahih].
Fawaid hadits:
1. Wajibnya mengusap bagian punggung khuff (sepatu) saja, dan tidak disyari'atkan mengusap bagian lainnya dari khuff.
2. Agama islam dibangun di atas wahyu dari Allah dan yang berasal dari
RasulNya. Bukan berdasarkan ro'yu (akal/pendapat) semata, maka
kewajiban kita adalah ittiba' bukan berbuat ibtida'.
3. Akal yang sehat tidak akan bertentangan dengan dalil yang shahih.
Bila terjadi pertentangan, maka tuduhlah akal, bukan dalil yang shahih.
4. Islam tidak menghilangkan fungsi akal sama sekali, namun akal
digunakan untuk memahami wahyu (al qur'an dan hadits), bukan untuk
menentang wahyu.
Wallahu a'lam.
Semoga bermanfaat.
No comments:
Post a Comment