Friday, July 6, 2012

Bantahan Telak Thd Quburiyyun

*Mamoadi*

Bantahan Telak Terhadap Quburiyyun

Quburiyyun untuk melegalkan tawassul syiriknya, maka ia berdalih:
"kita kan banyak dosanya. Kalau berdoa, tidak akan dikabulkan Allah. Maka kita berdoa melalui perantara wali-wali Allah yang mati diatas iman sehingga doa kita akan disampaikannya kepada Allah, sehingga lebih besar peluang terkabulnya doa"

Tanggapan:
1. Ya subhanallah! Apakah sang ustadz atau sang kyai ini AKAN MENYAMAKAN ALLAH DENGAN MAKHLUQ? karena mengira Allah membutuhkan perantara sebagaimana raja membutuhkan menteri?!!!
dalam asma' wash shifat, mereka sering membawakan ayat:
لَيْسَ كَمِثْلِهِ شَيْءٌ وَهُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ
Tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Dia, dan Dialah yang Maha Mendengar dan Melihat. (Asy-Syura: 11)
dan ternyata DALAM BAB ini, mereka pun justru terjatuh TASYBIH (penyerupaan Allah dengan makhluk)!!!
2. Allah MENYURUH hambaNya berdoa langsung kepadaNya! Dan ia TIDAK BUTUH perantara-perantara makhluk dalam berdoa.. Karena Dia Maha Mendengar Doa lagi Maha Mengabulkan Doa hamba-hambaNya.. bahkan kepada hambaNya yang PALING KAFIR sekalipun..
tidakkah engkau membaca firmanNya:
قَالَ رَبِّ فَأَنظِرْنِي إِلَىٰ يَوْمِ يُبْعَثُونَ
Iblis berkata: "Ya Tuhanku, beri tangguhlah aku sampai hari mereka dibangkitkan".
قَالَ فَإِنَّكَ مِنَ الْمُنظَرِينَ
Allah berfirman: "Sesungguhnya kamu termasuk orang-orang yang diberi tangguh"
(QS Shaad: 79-80)
Lihatlah bagaimaan IBLIS berdoa KEPADA ALLAH.. dan ALLAH MENGABULKAN DOA IBLIS TERSEBUT!!
kita tanyakan kepada pak kyai atau pak ustadz.. lebih banyak dosa mana? murid-muridmu/orang awwam tersebut? ataukah iblis?!
pastilah engkau akan katakan : "jelas IBLIS"
Maka kujawab: "jika IBLIS SAJA -yang kekufurannya sangat parah- ketika berdoa kepada Allah, dan Allah mengabulkan doanya.. Maka mengapa engkau meragukan pengabulan doa Allah terhadap hambaNya yang dosanya tidak ada bandingannya dengan dosa iblis?!"

No comments:

Post a Comment